Kediri – Jelang bergulirnya BRI Liga 1 musim 2025–2026, dukungan penuh diberikan suporter Persik Kediri, Persikmania, kepada tim kebanggaannya. Mereka menyuarakan optimisme bahwa tim berjuluk Macan Putih ini mampu bersaing di papan atas klasemen dan menembus lima besar.
Optimisme ini didasari oleh komposisi tim yang dinilai ideal dan kompetitif. Manajemen Persik Kediri telah meramu skuad yang seimbang, memadukan pemain lokal potensial dengan pemain asing berpengalaman. Kombinasi ini dianggap bisa menjadi kekuatan utama tim dalam menghadapi ketatnya persaingan musim ini.
Kesan positif juga didapat dari performa Persik Kediri dalam sejumlah laga uji coba. Salah satunya saat launching tim melawan Asia Warrior FC yang berakhir dengan kemenangan meyakinkan. Dalam laga tersebut, chemistry antar pemain, baik lokal maupun asing, dinilai sudah mulai terbangun.
Muhammad Fajar, salah satu suporter fanatik Persikmania, menyatakan kekagumannya terhadap perkembangan tim. “Melihat dari pertandingan launching kemarin melawan Asia Warrior FC, sudah terlihat chemistry antara pemain lokal dan asing. Permainan cukup solid. Harapannya Persik bisa tembus lima besar musim ini,” ujarnya usai mengikuti kegiatan bersih-bersih Stadion Brawijaya pada Sabtu (26/7/2025).
Senada dengan Fajar, Jian, suporter lainnya, juga mengungkapkan keyakinan terhadap arah permainan tim musim ini. “Kalau dilihat dari pertandingan kemarin dan serangkaian laga latih tanding sudah cukup baik. Chemistry antar pemain juga mulai terbentuk. Saya pribadi optimis, semoga bisa tembus lima besar. Syukur-syukur bisa menjadi runner-up,” kata Jian penuh harap.
Persik Kediri memang tidak main-main dalam membentuk skuad musim ini. Dengan materi 31 pemain, mereka memiliki kedalaman skuad di semua lini. Di bawah mistar gawang, kehadiran Leonardo Navacchio dan M. Zidane Alfareza menjadi jaminan pengalaman dan regenerasi. Di sektor belakang, nama-nama seperti Yusuf Meilana, Lucas Gama, hingga Gavin Kwan Adsit memberikan kekuatan dan fleksibilitas dalam bertahan.
Lini tengah Persik juga tampil gemuk dengan kehadiran pemain kreatif seperti Syahrian Abimanyu, Pedro Miguel, hingga Imanol Garcia. Sedangkan di lini depan, ketajaman diharapkan dari striker seperti Sylvain Atieda, Ezra Walian, hingga pemain muda potensial Hugo Samir dan M. Khanafi.
Dengan komposisi lengkap tersebut serta tangan dingin pelatih kepala Ong Kim Swee, yang didukung oleh staf pelatih seperti Sergi Morera, Carlos Salomao, Vitor Tinoco, dan Johan Prasetya, harapan Persikmania untuk kembali melihat Macan Putih berjaya bukanlah hal mustahil. Musim 2025–2026 bisa menjadi musim pembuktian bahwa Persik Kediri adalah salah satu kekuatan besar di kancah sepak bola nasional.
