Berita

Ketua PBNU Apresiasi Kepemimpinan Jenderal Sigit, Keamanan dan Ketertiban Dirasakan Masyarakat

CIREBON – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf, memberikan apresiasi tinggi terhadap kepemimpinan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo. Menurutnya, di bawah komando Jenderal Sigit, masyarakat Indonesia merasakan ketenteraman, ketertiban, dan keamanan yang nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Pernyataan tersebut disampaikan Yahya saat memberikan sambutan dalam Haul Pondok Buntet Pesantren Cirebon, Sabtu (2/8/2025). Dalam kesempatan itu, ia menggambarkan Kapolri layaknya “jimat” yang mampu menjaga ketertiban dan kedamaian di tengah masyarakat.

“Kita semua mengalami bahwa di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ini, kita masyarakat mengalami keadaan relatif tentram, tertib, aman. Seolah-olah Pak Listyo ini telah berfungsi sebagai jimat ketertiban dan keamanan masyarakat selama ini,” ucap Yahya disambut tepuk tangan hadirin.

Ketua PBNU juga menambahkan, Jenderal Sigit dinilai memahami betul kultur para tokoh agama dan mampu membangun sinergi positif untuk mewujudkan keamanan di lingkungan masyarakat. “Pak Listyo ini pernah bertugas di Jogja kalau tidak salah, beliau tahu betul di Jogja banyak jimat-jimat yang disebut kiyai,” ungkapnya disertai senyum.

Kegiatan haul tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, di antaranya Ketua MPR RI Ahmad Muzani dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sendiri hadir sebagai bentuk penghormatan dan silaturahmi dengan keluarga besar Pondok Buntet Pesantren, yang dikenal sebagai salah satu pusat dakwah dan pendidikan Islam di Cirebon.

Rasa terima kasih juga disampaikan oleh sesepuh Pondok Buntet Pesantren, KH. Adib Rofiuddin Izza. Ia mengapresiasi berbagai kontribusi dan kepedulian Polri terhadap pesantren, baik dalam bentuk dukungan keamanan maupun bantuan nyata bagi kegiatan pondok. “Terima kasih Pak Kapolri atas seluruh bantuannya. Beliau berbaik hati dan peduli kepada kami,” ujar KH. Adib dalam sambutannya.

Lebih lanjut, KH. Adib menegaskan bahwa keluarga besar Pondok Buntet Pesantren menaruh keyakinan penuh terhadap kepemimpinan Jenderal Sigit dalam menjaga stabilitas keamanan nasional. Menurutnya, persatuan dan kesatuan bangsa adalah hal yang harus terus dijaga bersama-sama oleh seluruh elemen masyarakat.

“Kami di sini hanya menitipkan bangsa dan negara saja, tidak lebih dari itu,” tegasnya. Dengan dukungan dari para tokoh agama dan kepolisian, diharapkan ketenteraman yang dirasakan masyarakat saat ini dapat terus berlanjut, sekaligus memperkuat semangat kebersamaan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button