KAI Daop 7 Madiun Perluas Layanan Refund 100 Persen Pasca Gangguan KA Argo Bromo Anggrek, Kini Bisa Lewat Aplikasi dan Telepon
Madiun – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun resmi memperluas jangkauan layanan pengembalian dana (refund) 100 persen sebagai bentuk tanggung jawab terhadap gangguan perjalanan yang disebabkan oleh insiden rintang jalan KA Argo Bromo Anggrek pada 1 Agustus 2025. Mulai Senin, 4 Agustus 2025 pukul 14.00 WIB, pelanggan kini dapat mengakses layanan refund tidak hanya di loket stasiun, tetapi juga melalui Contact Center 121 dan aplikasi Access by KAI.
Manajer Humas Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, menyampaikan bahwa kemudahan ini dihadirkan sebagai respon terhadap kebutuhan pelanggan yang mungkin kesulitan datang langsung ke stasiun. “Kami memahami bahwa tidak semua pelanggan memiliki waktu atau kemudahan untuk datang langsung ke stasiun. Karena itu, KAI menghadirkan opsi jarak jauh agar proses refund tetap mudah, aman, dan cepat,” ujarnya pada Selasa (5/8/2025).
Pengembalian dana penuh ini diberikan khusus bagi pelanggan yang terdampak oleh gangguan layanan, termasuk keterlambatan lebih dari satu jam, perubahan rute (rerouting), hingga pembatalan perjalanan menuju stasiun tujuan. Selain itu, pelanggan yang menolak moda transportasi pengganti yang ditawarkan KAI juga berhak mendapatkan refund 100 persen.
Adapun mekanisme pengajuan refund secara jarak jauh dirancang untuk sesederhana mungkin. Pelanggan hanya perlu menghubungi Contact Center 121 melalui telepon ke 021-121 atau fitur VoIP di aplikasi Access by KAI. Setelah menyampaikan kode booking, data diri, dan nomor rekening, petugas akan melakukan verifikasi dan memproses pembatalan tiket. Dana akan dikembalikan langsung ke rekening pelanggan tanpa potongan.
“Tanpa formulir fisik, tanpa antre, dan tanpa potongan. Ini adalah cara KAI menjaga kepercayaan pelanggan,” tambah Zainul. Menurutnya, langkah ini tidak hanya sebagai solusi praktis, tetapi juga wujud nyata pelayanan pelanggan yang responsif dan berorientasi pada kenyamanan penumpang.
Layanan refund ini hanya berlaku untuk kasus luar biasa yang telah ditetapkan sebagai cancel train. Pelanggan yang mengalami penurunan kelas layanan tidak termasuk dalam ketentuan ini. Meski demikian, KAI tetap membuka layanan refund di loket stasiun bagi pelanggan yang lebih memilih proses langsung.
Untuk wilayah Daop 7 Madiun, stasiun yang melayani pembatalan tiket secara langsung antara lain Stasiun Madiun, Kertosono, Jombang, Kediri, dan Blitar. Prosedur pembatalan untuk kondisi normal tetap mengikuti ketentuan yang berlaku dan hanya dapat dilakukan di stasiun-stasiun tertentu.
“Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan, baik saat dalam perjalanan maupun saat menunggu informasi di stasiun. Tim KAI di seluruh wilayah terus bekerja maksimal agar layanan segera kembali normal,” pungkas Zainul.
