Berita

Polres Trenggalek Bersama Bulog Gelar Pasar Beras Murah, Warga Antusias Serbu Lokasi

TRENGGALEK – Dalam upaya menjaga stabilitas harga pangan dan menekan angka inflasi, Polres Trenggalek Polda Jawa Timur bersinergi dengan Perum Bulog menggelar pasar beras murah di Pasar Desa Parakan, Kecamatan Trenggalek, Kamis (7/8/2025). Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dan antusiasme tinggi dari masyarakat setempat.

Ratusan warga tampak memadati lokasi sejak pagi hari untuk mendapatkan beras murah yang disediakan oleh Polres dan Bulog. Dalam waktu singkat, sekitar 400 paket beras yang dijual pun langsung ludes. Masing-masing paket berisi 5 kilogram beras dan dijual seharga Rp57.500, atau setara Rp11.500 per kilogram—lebih murah dibanding harga pasar yang mencapai Rp13.500 per kilogram.

Kapolres Trenggalek, AKBP Ridwan Maliki, yang hadir langsung di lokasi menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polri terhadap kesulitan ekonomi masyarakat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan pokok seperti beras.

“Pasar murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat memperoleh akses pangan yang terjangkau dan berkualitas. Kami ingin menekan lonjakan harga di pasaran dan mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan,” ujar AKBP Ridwan.

Untuk memastikan distribusi beras berjalan adil dan merata, Polres Trenggalek membatasi setiap pembeli maksimal dua paket. Sejumlah petugas juga diturunkan di lapangan guna mengatur antrean dan memastikan jalannya pasar berlangsung tertib serta aman.

Kapolres Ridwan juga menegaskan bahwa kegiatan serupa tidak berhenti sampai di sini. Ia berkomitmen akan melaksanakan pasar murah secara periodik di berbagai wilayah Trenggalek, terutama di daerah-daerah yang warganya sangat membutuhkan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Perum Bulog dan masyarakat Parakan yang telah mendukung penuh terselenggaranya pasar murah ini. Ini bukan sekadar kegiatan formalitas, tapi langkah konkret dalam mendekatkan kepolisian dengan masyarakat,” tambahnya.

Salah satu warga, Suti (58), mengungkapkan rasa syukurnya karena bisa mendapatkan beras dengan harga yang jauh lebih murah dibanding di pasar umum. “Terima kasih Pak Kapolres, ini sangat membantu. Beras di pasar bisa Rp13.500 per kilo, di sini cuma Rp11.500. Meski dibatasi, saya bersyukur bisa beli,” ucapnya penuh semangat.

Pasar beras murah ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara aparat penegak hukum dan BUMN seperti Bulog dapat memberikan dampak langsung kepada masyarakat, khususnya dalam situasi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih. Polres Trenggalek pun menegaskan komitmennya untuk terus berada di garda depan dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan warga.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button