Jasa Pembangunan Soeharto Dihormati, Fraksi Golkar Kediri: Momentum Hargai Sejarah

KEDIRI, 11 November 2025 — Keputusan Pemerintah Republik Indonesia menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden Kedua Republik Indonesia, H. M. Soeharto, disambut dengan penuh rasa hormat dan kebanggaan oleh Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Kediri. Pihaknya menilai bahwa penetapan gelar ini merupakan bentuk penghormatan negara terhadap sosok pemimpin besar yang berjasa dalam membawa Indonesia menuju masa stabilitas dan kemajuan.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Kediri, Imam W. Zarkasyi, ST, MM, dalam pernyataannya pada Selasa (11/11/2025), menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam atas keputusan tersebut. Ia menilai penganugerahan ini bukan sekadar simbol penghargaan, tetapi juga pengakuan resmi atas kontribusi besar Soeharto terhadap pembangunan nasional.
“Penganugerahan ini merupakan bentuk penghormatan negara terhadap jasa dan pengabdian luar biasa Bapak Soeharto dalam memimpin bangsa Indonesia melewati masa-masa krisis menuju era stabilitas, kemajuan ekonomi, dan pembangunan nasional yang merata,” ujar Imam Zarkasyi.
Menurutnya, sosok H. M. Soeharto layak disebut Bapak Pembangunan Nasional, karena di bawah kepemimpinannya Indonesia mengalami kemajuan signifikan di berbagai sektor. Imam mencontohkan capaian besar pada masa pemerintahan Orde Baru, mulai dari swasembada pangan, pembangunan infrastruktur berskala nasional, hingga pemerataan pendidikan melalui proyek Sekolah Dasar Inpres.
“Warisan semangat pembangunan yang beliau tinggalkan masih dapat kita rasakan hingga saat ini, termasuk di daerah-daerah seperti Kota Kediri, yang terus tumbuh berkat kebijakan pembangunan nasional yang beliau rintis,” ungkapnya.
Imam menambahkan, program-program peningkatan kesejahteraan masyarakat seperti pembangunan Puskesmas di pelosok dan penguatan ekonomi rakyat adalah bagian dari visi besar Soeharto dalam membangun bangsa dari akar rumput. Ia menyebut bahwa arah pembangunan yang berbasis stabilitas nasional telah menjadi fondasi penting bagi keberlanjutan pemerintahan hingga masa kini.
Bagi Partai Golkar, H. M. Soeharto bukan hanya sosok pemimpin besar dalam sejarah bangsa, tetapi juga pendiri dan panutan utama yang menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, pengabdian, dan semangat gotong royong. Nilai-nilai itulah yang hingga kini menjadi roh perjuangan Partai Golkar di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Kediri.
“Menyikapi penetapan ini, Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Kediri berkomitmen untuk terus berpegang teguh pada nilai-nilai kepemimpinan yang dicontohkan Bapak Soeharto — bekerja nyata untuk rakyat, menjaga stabilitas sosial, dan memperkuat kolaborasi demi kesejahteraan masyarakat,” tegas Imam.
Lebih jauh, ia menegaskan bahwa Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Kediri akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat dengan semangat Karya Kekaryaan, semangat yang diwariskan oleh Soeharto dan menjadi dasar perjuangan partai dalam mengabdi kepada bangsa.
“Semangat Karya Kekaryaan adalah semangat bekerja nyata tanpa banyak bicara, berpihak pada rakyat, dan berorientasi pada hasil nyata. Itulah yang akan terus kami bawa dalam setiap langkah perjuangan politik di Kota Kediri,” katanya.
Menutup pernyataannya, Imam W. Zarkasyi mengajak seluruh masyarakat Kota Kediri untuk menyambut keputusan pemerintah ini dengan rasa hormat dan bangga, serta menjadikannya pengingat bahwa kemajuan bangsa tidak lahir tanpa pengorbanan dan kerja keras para pendahulu.
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati sejarah dan jasa para pendahulunya. Sudah sepatutnya kita meneladani semangat pengabdian Bapak Soeharto untuk terus membangun bangsa ini menuju masa depan yang lebih sejahtera,” pungkasnya.
Dengan semangat penghargaan terhadap sejarah dan warisan pembangunan yang ditinggalkan, Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Kediri menilai bahwa penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada H. M. Soeharto adalah momentum penting untuk memperkuat kesadaran kolektif bangsa akan arti kerja keras, stabilitas, dan pengabdian tanpa pamrih bagi kemajuan Indonesia.




