Berita

Merah Putih Diturunkan dengan Gagah, Penutupan Peringatan HUT RI ke-80 Kota Kediri Berlangsung Khidmat


Kediri — Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kota Kediri ditutup dengan upacara penurunan bendera Merah Putih yang berlangsung khidmat dan penuh makna pada Minggu sore (17/8). Bertempat di Stadion Brawijaya, upacara ini mengusung tema nasional “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.”

Kegiatan dimulai pada pukul 16.30 WIB hingga 17.30 WIB dengan dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), TNI-Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN), pelajar, mahasiswa, serta berbagai elemen masyarakat Kota Kediri. Kehadiran ribuan peserta membuat suasana semakin meriah namun tetap tertib.

Upacara dipimpin langsung oleh Dandim 0809/Kediri, Letkol Inf Ragil Jaka Utama, S.Hub.Int., M.H., selaku Inspektur Upacara. Sementara itu, Perwira Upacara dijabat oleh Kompol Iwan Setyo Budhi, S.H. (Kabag Ops Polres Kediri Kota) dan Komandan Upacara dipercayakan kepada AKP Priyo Hadistyo, S.H. (Kasat Samapta Polres Kediri Kota).

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wali Kota Kediri Ibu Vinanda Prameswati, S.H., M.Kn., Wakil Wali Kota KH Qowimuddin Thoha, pejabat TNI-Polri, kalapas, perwakilan pengadilan, kepala OPD, serta tokoh masyarakat. Kehadiran pimpinan daerah tersebut menjadi wujud kebersamaan dalam memperingati hari bersejarah bangsa.

Prosesi penurunan bendera berlangsung dengan gagah dan penuh kebanggaan. Tim Paskibraka Kota Kediri kembali menunjukkan dedikasi dan kedisiplinan tinggi. Bertindak sebagai pembawa baki adalah Aurel Sabrina (SMAN 2 Kota Kediri), sedangkan pengibar terdiri dari Chato Zena Saputra (SMAN 3 Kota Kediri) sebagai pengerek, Moh. Iksan Muzakhi (SMAN 5 Brawijaya) sebagai pembentang, dan Narayana Naknah (SMAN 5 Brawijaya) sebagai pengait.

Pengibaran dan penurunan bendera diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan langsung oleh paduan suara MAN 2 Kediri, dengan iringan musik dari Korsik Kesbangpol Kota Kediri. Suara lantang para peserta menambah khidmatnya prosesi sakral tersebut.

Formasi upacara berbentuk huruf “U” dengan melibatkan pasukan bersenjata dan tak bersenjata. Di antaranya terdiri dari TNI (Kodim 0809/Kediri, Brigif Mekanis, Yonif 521/DY), Polri, Brimob, Satpol PP, Dishub, Banser, KORPRI, pelajar, mahasiswa, Pramuka, serta pemuda LDII. Komposisi ini menunjukkan kolaborasi seluruh elemen bangsa dalam menjaga semangat kemerdekaan.

Upacara ditutup dengan penghormatan pasukan dan penyerahan kembali bendera merah putih. Seluruh rangkaian berlangsung lancar, tertib, dan penuh nilai nasionalisme. Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Ragil Jaka Utama menegaskan bahwa penurunan bendera bukan sekadar seremoni, melainkan pengingat akan perjuangan para pahlawan.

“Ini bukan hanya seremoni. Ini adalah wujud nyata kita menjaga semangat juang para pendahulu dan membangun negeri dengan pengabdian nyata,” ujarnya.

Dengan berakhirnya seluruh rangkaian peringatan HUT RI ke-80, Kota Kediri menegaskan komitmennya untuk terus menjaga persatuan, memperkuat kedaulatan, serta membawa kesejahteraan bagi masyarakat demi terwujudnya Indonesia yang maju.


Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button