Wali Kota Kediri Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di SMPN 8: Pastikan Anak Sekolah Nikmati Makanan Sehat dan Higienis
KEDIRI – Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, melakukan peninjauan langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 8 Kota Kediri, pada Jumat (7/11/2025). Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kualitas dan kelancaran program unggulan Pemerintah Kota Kediri dalam mendukung kesehatan serta kecerdasan peserta didik.
Dalam peninjauan tersebut, Mbak Wali—sapaan akrab Wali Kota Vinanda—menyapa para siswa dan memantau langsung proses pembagian makanan hingga saat anak-anak menikmati hidangan MBG. Ia menegaskan bahwa pemeriksaan lapangan ini penting untuk memastikan makanan yang disajikan benar-benar higienis, bergizi, dan aman dikonsumsi oleh para siswa.
“Saya lihat MBG-nya baik dan bergizi. Anak-anak makannya habis semua, baik sayur maupun buah juga dimakan. Ini berarti mereka menyukai menunya dan programnya berjalan dengan baik,” ujar Vinanda Prameswati dengan penuh semangat.
Wali kota termuda di Indonesia tersebut menuturkan bahwa program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu langkah nyata pemerintah untuk meningkatkan kualitas gizi dan semangat belajar anak-anak sekolah di Kota Kediri. “Kami ingin anak-anak tumbuh sehat, cerdas, dan bersemangat belajar. Program MBG ini bukan hanya soal memberi makanan, tapi juga menanamkan kebiasaan makan sehat sejak dini,” tegasnya.
Selain memantau langsung pelaksanaan di lapangan, Mbak Wali juga berdialog dengan para siswa dan pihak sekolah. Dalam dialog tersebut, ia menanyakan pendapat siswa tentang rasa dan variasi menu, serta mendengarkan masukan dari pihak sekolah agar program terus berjalan optimal.
Sementara itu, Penanggung Jawab MBG SMPN 8 Kediri, Dewi, menjelaskan bahwa pelaksanaan program MBG di sekolahnya berlangsung lancar dan mendapat sambutan positif. “Jumlah penerima MBG di SMPN 8 sebanyak 1.085 siswa. Namun karena ada aturan baru bahwa penanggung jawab juga mendapat jatah satu porsi, totalnya menjadi 1.086,” terangnya.
Dewi menambahkan, pada awal pelaksanaan memang sempat ada beberapa penyesuaian, terutama terkait waktu pengiriman makanan. Namun, berkat koordinasi yang baik antara pihak sekolah dan penyedia layanan, kini distribusi makanan berjalan lancar dan tepat waktu. “Alhamdulillah, selama ada MBG di SMPN 8 tidak ada kendala berarti. Di awal sempat ada penyesuaian waktu, tapi kini sudah berjalan normal,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa antusiasme siswa sangat tinggi terhadap program ini. “Anak-anak selalu menanyakan menu MBG setiap hari. Menunya sangat bervariasi, dan kami terus berkoordinasi dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) agar kualitas dan selera tetap terjaga. Pihak SPPG pun sangat terbuka terhadap masukan dari kami,” pungkasnya.
Melalui peninjauan ini, Wali Kota Kediri menegaskan komitmennya untuk terus memastikan program Makan Bergizi Gratis berjalan dengan baik di seluruh sekolah di Kota Kediri. Pemerintah berharap, dengan asupan gizi yang cukup, para pelajar dapat tumbuh menjadi generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi, sekaligus memperkuat upaya pemerintah daerah dalam mencetak sumber daya manusia unggul di masa depan.
