Polresta Banyuwangi Launching SPPG, Salurkan Makanan Bergizi Gratis untuk 1.218 Siswa di Watukebo

BANYUWANGI – Polresta Banyuwangi Polda Jawa Timur (Jatim) meluncurkan program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai bentuk dukungan nyata terhadap program prioritas Presiden Prabowo Subianto terkait pemberian makan bergizi gratis bagi anak sekolah. Launching program tersebut digelar di Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari, Selasa (19/7/2025).
Acara peresmian SPPG berlangsung meriah dan dihadiri berbagai pihak, mulai dari unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banyuwangi, pejabat utama Polresta Banyuwangi, Bhayangkari, hingga para pemangku kepentingan. Kehadiran mereka menandai komitmen bersama dalam mendukung terciptanya generasi sehat, cerdas, dan berdaya saing melalui pemenuhan gizi seimbang.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., menjelaskan bahwa tahap awal pelaksanaan program ini akan melayani 13 sekolah dengan total 1.218 siswa penerima manfaat. “Secara bertahap, program ini akan diperluas hingga mencakup 26 sekolah dengan total 3.481 siswa penerima manfaat,” ujarnya.
Menurut Kombes Rama, program ini tidak hanya berorientasi pada pemenuhan gizi anak-anak sekolah, tetapi juga dirancang agar mampu memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat Banyuwangi. “Bahan baku kebutuhan makanan akan diambil dari petani dan pasar lokal, sehingga perputaran ekonomi tetap berada di tengah masyarakat,” terangnya.
Polresta Banyuwangi juga melibatkan 47 tenaga kerja terlatih untuk menangani seluruh proses pengolahan hingga distribusi makanan. Keterlibatan tenaga kerja lokal ini menjadi bukti bahwa program SPPG tidak hanya menyehatkan anak-anak, tetapi juga membuka peluang kerja bagi warga sekitar.
Untuk memastikan ketepatan dan kelancaran distribusi, Polresta Banyuwangi mengerahkan armada khusus berupa dua truk colt diesel dan satu minivan. Armada tersebut dirancang agar makanan bergizi dapat sampai tepat waktu dan merata kepada seluruh siswa penerima manfaat, tanpa ada hambatan di lapangan.
Kombes Rama menambahkan bahwa keberadaan SPPG ini sekaligus menjadi sarana untuk memperkuat ekosistem ekonomi lokal. Dengan rantai produksi dan distribusi yang melibatkan masyarakat setempat, program ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan bersama. “Kami ingin program ini memberi manfaat ganda, yakni kesehatan anak-anak terjaga dan ekonomi masyarakat juga bergerak,” tegasnya.
Melalui peluncuran SPPG, Polresta Banyuwangi Polda Jatim menegaskan komitmennya dalam mendukung kebijakan strategis pemerintah di bidang gizi dan pendidikan. Selain itu, langkah ini juga menjadi wujud nyata peran Polri yang semakin dekat dengan masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia sejak dini. (***)




