Berita

Polresta Malang Kota Maksimalkan Peran Polisi RW, Warga Diajak Aktif Perkuat Siskamling

KOTA MALANG – Polresta Malang Kota Polda Jawa Timur terus memperkuat upaya pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Salah satu strategi yang kini menjadi prioritas adalah memaksimalkan peran Polisi RW sebagai ujung tombak pengamanan berbasis lingkungan.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono melalui Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto, menjelaskan bahwa kehadiran Polisi RW menjadi penting di tengah maraknya potensi kerawanan, termasuk penyebaran isu provokatif maupun informasi hoaks yang bisa memecah belah persatuan.

“Polisi RW hadir sebagai mitra masyarakat menjaga lingkungan. Selain membangun komunikasi, mereka juga memberikan pemahaman tentang potensi gangguan kamtibmas serta mengajak warga agar lebih peka terhadap kondisi sekitarnya,” ujar Ipda Yudi, Senin (15/9/2025).

Saat ini Kota Malang memiliki 557 RW yang tersebar di 57 kelurahan dari lima kecamatan, yakni Blimbing, Lowokwaru, Klojen, Sukun, dan Kedungkandang. Untuk mendukung pola pengamanan ini, Polresta Malang Kota mengerahkan sekitar 614 personel yang terdiri dari Polisi RW dan Bhabinkamtibmas yang setiap hari berinteraksi langsung dengan masyarakat.

Dengan pola pendekatan ini, diharapkan warga tidak mudah terprovokasi oleh kabar yang belum jelas kebenarannya. Polisi juga mendorong masyarakat agar segera melaporkan jika menemukan aktivitas mencurigakan atau indikasi provokasi. “Laporan bisa disampaikan ke Polisi RW, Bhabinkamtibmas, atau layanan cepat 110. Warga juga bisa mengakses layanan Jogo Malang Presisi melalui WhatsApp di 0811-3780-2000,” terang Ipda Yudi.

Setiap laporan yang masuk akan ditangani secara cepat. Polisi RW akan meneruskan informasi tersebut kepada Bhabinkamtibmas di tingkat kelurahan, sehingga koordinasi penanganan menjadi lebih terarah. “Dengan pola komunikasi yang baik, setiap persoalan bisa segera direspons sehingga potensi gangguan tidak berkembang lebih besar,” tambahnya.

Selain mengoptimalkan peran Polisi RW, Polresta Malang Kota bersama Forkopimda juga rutin melaksanakan patroli skala besar baik siang maupun malam. Patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) bahkan terus digencarkan sebagai langkah antisipasi terhadap kerawanan, termasuk pascademonstrasi di akhir Agustus 2025 lalu.

Ipda Yudi juga mengajak masyarakat untuk kembali mengaktifkan Siskamling sebagai bentuk partisipasi aktif dalam menjaga lingkungan. “Dengan adanya Polisi RW, warga diharapkan terbiasa melapor jika menemui potensi gangguan keamanan. Sinergi ini akan semakin mempersempit ruang gerak kriminalitas, provokasi, hingga penyebaran informasi palsu,” tegasnya.

Ia menutup dengan menegaskan bahwa soliditas antara polisi dan masyarakat adalah kunci. “Komunikasi yang baik akan melahirkan sinergi kuat sehingga Kota Malang tetap aman, damai, dan kondusif,” pungkas Ipda Yudi.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button