Persik Kediri Resmi Gunakan Stadion Gelora Joko Samudro untuk Laga Kontra Madura United, Ini Harga Tiketnya
Kediri – Persik Kediri memastikan akan menggunakan Stadion Gelora Joko Samudro, Kabupaten Gresik, sebagai venue pertandingan menghadapi Madura United pada laga pekan kedua Super League 2025, Sabtu (16/8/2025). Keputusan ini diambil lantaran Stadion Brawijaya, Kota Kediri, yang menjadi markas utama Persik masih dalam tahap perbaikan intensif.
Tri Widodo, Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persik Kediri, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengantongi seluruh perizinan yang dibutuhkan untuk menggelar laga home di stadion yang berkapasitas puluhan ribu penonton tersebut. Perizinan ini meliputi persetujuan dari pemerintah daerah serta pihak kepolisian setempat, sehingga laga dapat berlangsung sesuai regulasi keamanan dan kenyamanan penonton.
“Semua perizinan sudah kami urus, baik dari Pemkab Gresik maupun dari kepolisian. Jadi, pertandingan Persik melawan Madura United di Gelora Joko Samudro sudah aman dari sisi regulasi,” ujar Widodo saat ditemui pada Rabu (13/8/2025). Ia menambahkan, koordinasi dengan pihak pengelola stadion juga telah berjalan lancar demi memastikan kesiapan fasilitas jelang pertandingan.
Terkait tiket, Panpel Persik Kediri telah membuka dua jalur pembelian, yaitu secara online dan on the spot. Tiket online mulai dapat diakses sejak Rabu malam (13/8/2025) melalui laman resmi tiket persik.id, sementara penjualan langsung di lokasi akan dibuka pada hari pertandingan. “Kami ingin mempermudah akses bagi para suporter, baik yang terbiasa membeli secara daring maupun yang memilih membeli di stadion,” jelas Widodo.
Harga tiket dibagi menjadi dua kategori, yaitu ekonomi seharga Rp35.000 dan VIP seharga Rp65.000. Menurut Widodo, pembagian ini mempertimbangkan kenyamanan penonton sekaligus daya jangkau harga bagi seluruh kalangan suporter. Ia juga mengingatkan agar pembelian tiket dilakukan di jalur resmi untuk menghindari penipuan atau pemalsuan tiket.
Widodo turut memaparkan bahwa proses perbaikan Stadion Brawijaya terus dikebut. Saat ini, pengerjaan difokuskan pada penyelesaian interior stadion, termasuk ruang ganti pemain, ruang ganti wasit, serta penggantian lampu LED yang masih menunggu kedatangan dari pemasok. Ia berharap perbaikan ini segera rampung agar Persik dapat kembali bermain di kandang sendiri pada laga-laga berikutnya.
“Stadion Brawijaya adalah rumah bagi Persik Kediri dan para suporternya. Kami tentu ingin segera kembali ke sana, tetapi untuk sementara waktu kami harus memastikan tim memiliki venue yang layak dan sesuai standar,” tegasnya.
Menutup keterangannya, Widodo mengajak seluruh pendukung Persik untuk hadir dan memberikan dukungan langsung di stadion. Menurutnya, kehadiran suporter tidak hanya menjadi dorongan moral bagi para pemain, tetapi juga menciptakan atmosfer positif yang dapat mempengaruhi jalannya pertandingan. “Mari kita ramaikan Gelora Joko Samudro, tunjukkan bahwa Persik selalu mendapat dukungan penuh di manapun mereka bermain. Dukungan kalian adalah semangat bagi para pemain untuk memberikan hasil terbaik,” pungkasnya.
