Sambut Suran Agung 2025, Polres Madiun Kota Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Sesuai Maklumat Aman Suro
Kota Madiun — Dalam rangka menyambut tradisi budaya tahunan Suran Agung 2025, Polres Madiun Kota Polda Jatim melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) menerapkan rekayasa lalu lintas secara ketat. Langkah ini diambil untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran kegiatan yang dipusatkan di wilayah Ring Road Barat.
Penutupan total akses jalan di Ring Road Barat dimulai pada Sabtu (5/7) pukul 17.00 WIB, dan akan berlangsung hingga seluruh rangkaian kegiatan selesai pada Minggu (6/7). Keputusan ini dilakukan sebagai upaya pengamanan mengingat kegiatan Suran Agung selalu menarik perhatian ribuan massa, terutama dari perguruan silat PSHW-Tunas Muda yang datang dari berbagai daerah.
Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto, S.I.K., menegaskan bahwa penutupan jalan dan pengaturan lalu lintas merupakan bagian dari strategi pengamanan yang telah dirancang matang. Tujuannya adalah mencegah potensi kemacetan, konflik di jalan raya, serta memastikan kegiatan berlangsung dalam suasana yang aman dan tertib.
“Penutupan ini merupakan bentuk rekayasa lalu lintas agar Suran Agung 2025 berjalan dengan aman dan tertib. Ini juga untuk menghindari konsentrasi massa di pusat kota yang bisa menimbulkan kemacetan,” jelas AKBP Wiwin.
Selain pengaturan arus lalu lintas, Polres Madiun Kota juga menerapkan aturan larangan konvoi sepeda motor (R2) dalam kegiatan Suran Agung. Hal ini sejalan dengan Maklumat Aman Suro 2025, yang disepakati bersama antarperguruan silat untuk menjaga kondusivitas wilayah.
Larangan tersebut diberlakukan guna mencegah potensi iring-iringan massa yang rawan menimbulkan gesekan antar kelompok serta gangguan keamanan di jalan raya. Polres berharap seluruh peserta dan pendukung acara bisa mematuhi aturan yang telah ditetapkan bersama ini.
AKBP Wiwin juga mengimbau masyarakat Kota Madiun dan para peserta dari luar daerah untuk mengikuti arahan petugas di lapangan, memanfaatkan jalur alternatif, serta tetap menjaga semangat kebersamaan dan kedamaian selama perayaan Suran Agung.
“Tradisi Suran Agung adalah warisan budaya yang harus kita jaga. Mari kita ciptakan suasana yang damai, aman, dan kondusif. Polres Madiun Kota siap memberikan pengamanan terbaik, namun keberhasilan acara ini bergantung juga pada kerja sama semua pihak,” pungkasnya.
Polres Madiun Kota Polda Jatim memastikan bahwa seluruh personel pengamanan telah disiagakan di titik-titik strategis untuk mengatur lalu lintas dan menjaga ketertiban selama acara berlangsung. Masyarakat pun diajak berpartisipasi aktif dalam mendukung kelancaran tradisi budaya yang telah mengakar kuat di Kota Madiun ini.
