TANJUNG PERAK – Dalam rangka mendukung Gerakan Pangan Murah (GPM) dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat, Polres Pelabuhan Tanjung Perak Polda Jawa Timur meluncurkan program inovatif bertajuk Bhajul Semar (Bhabinkamtibmas Jual Sembako Murah, Aman, dan Ramah). Program ini resmi diperkenalkan dalam apel yang dipimpin langsung oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Wahyu Hidayat, pada Selasa (12/8/2025).
Dalam sambutannya, AKBP Wahyu Hidayat menegaskan bahwa program ini merupakan langkah strategis Polri dalam membantu warga, terutama di tengah fluktuasi harga bahan pokok. Ia menekankan bahwa Bhajul Semar tidak hanya berfokus pada distribusi sembako, tetapi juga menjadi bentuk nyata pengabdian dan kepedulian Polri terhadap masyarakat.
“Program ini bukan sekadar distribusi sembako, namun perwujudan nyata pengabdian dan kepedulian Polri kepada masyarakat dengan ketulusan dan kehadiran yang bersahabat,” ujar AKBP Wahyu Hidayat di hadapan jajaran Bhabinkamtibmas.
Melalui Bhajul Semar, para petugas Bhabinkamtibmas akan menjadi ujung tombak dalam mendistribusikan sembako, khususnya beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), ke wilayah-wilayah yang sulit dijangkau kendaraan roda empat. Distribusi ini diharapkan dapat menjangkau masyarakat yang selama ini kesulitan mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau.
Untuk memastikan penyaluran berjalan tepat sasaran, para Bhabinkamtibmas akan berkoordinasi aktif dengan pengurus RT dan RW setempat. Dengan begitu, bantuan dapat sampai langsung ke warga yang membutuhkan, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap peran Polri dalam menjaga kesejahteraan publik.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak juga memberikan empat arahan utama kepada personel yang akan menjalankan program ini. Arahan tersebut meliputi profesionalisme dalam pelayanan, sinergi aktif dengan berbagai pihak, mengedepankan sikap ramah dan humanis, serta bertanggung jawab dalam setiap pelaksanaan tugas.
AKBP Wahyu Hidayat menyampaikan bahwa inisiatif ini sejalan dengan berbagai program positif yang sebelumnya telah dilakukan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, termasuk kolaborasi dengan petani lokal untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayahnya. Upaya ini diharapkan mampu menjadi model yang dapat diadopsi oleh wilayah lain.
“Saya yakin, apabila dijalankan dengan penuh komitmen dan kebersamaan, program Bhajul Semar akan menjadi teladan dalam pelayanan publik sekaligus memperkokoh hubungan antara Polri dan masyarakat,” pungkasnya.
