SIDOARJO – Upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) terus digencarkan Polresta Sidoarjo Polda Jawa Timur melalui program Basu Dewa atau Kopling (Kopi Keliling Bhabinkamtibmas). Program ini menjadi sarana unik untuk mempererat komunikasi antara polisi dan masyarakat di tingkat bawah.
Seperti yang dilakukan Polsek Balongbendo, jajaran Polresta Sidoarjo, pada Senin (15/9/2025) di Desa Jabaran, Kecamatan Balongbendo. Dengan menggunakan motor patroli yang dimodifikasi menjadi tempat penyajian kopi, anggota Bhabinkamtibmas mengajak warga menikmati kopi bareng sambil berdialog soal kamtibmas.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 16.00 WIB ini dipimpin Panit Bimas Polsek Balongbendo Aiptu Maksum, didampingi Bhabinkamtibmas Desa Jabaran Aiptu A. Yasin. Hadir pula perwakilan linmas dan sejumlah warga setempat yang antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, jajaran kepolisian menyampaikan pesan penting agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh ajakan yang bersifat anarkis. “Aksi unjuk rasa anarkis tidak lagi mewakili masyarakat Sidoarjo. Karena itu kami mengingatkan agar warga tetap waspada dan tidak ikut-ikutan hal-hal yang bisa mengganggu kamtibmas,” tegas Aiptu Maksum.
Selain itu, polisi juga mengimbau warga agar segera melapor ke kantor polisi terdekat apabila menemukan hal-hal yang mencurigakan. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat penanganan potensi gangguan keamanan di wilayah Balongbendo.
Dialog yang berlangsung hangat menghasilkan kesepakatan bersama dari para linmas dan warga. Mereka berkomitmen untuk tidak mudah terprovokasi dan siap menjaga keamanan wilayah secara bersama-sama. “Kami siap Jogo Sidoarjo bareng-bareng supaya tetap aman dan kondusif,” ujar Novi, salah satu perwakilan warga.
Kapolsek Balongbendo, AKP Sugeng Sulistiyono, mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam program Kopling tersebut. Menurutnya, sinergi antara polisi dan warga merupakan kunci dalam menjaga stabilitas keamanan. “Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar, aman, dan kondusif. Kami harap sinergi antara polisi, elemen terkait, dan masyarakat ini terus terjaga demi kondusifitas wilayah Balongbendo,” tuturnya.
Program Kopling diharapkan mampu menjadi wadah komunikasi efektif antara masyarakat dan aparat kepolisian. Dengan suasana santai sambil ngopi, warga merasa lebih dekat dan leluasa menyampaikan aspirasi, sehingga upaya menjaga keamanan bisa dilakukan secara bersama-sama dan berkelanjutan.
